Babak Final Tingkat Provinsi OSN-PTI 2010

osn-fmipauiOlimpiade Sains Nasional Perguruan Tinggi Indonesia (OSN-PTI) 2010 akhirnya memasuki babak final tingkat provinsi. Pada Kamis (07/10) bertempat di ruang serbaguna BSM Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) diadakan seleksi lanjutan untuk tingkat provinsi. Seleksi ini dilakukan pula secara serentak di 33 provinsi di seluruh Indonesia. FMIPA UI sendiri merupakan tuan rumah penyelenggaraan seleksi untuk provinsi DKI Jakarta. 29 finalis peserta OSN-PTI 2010 yang mewakili provinsi DKI Jakarta tercatat hadir mengikuti ujian yang dimulai pukul 08.00 WIB tersebut.

Ujian seleksi pada hari itu dibagi menjadi dua jenis: soal essai dan presentasi untuk memaparkan makalah open ended yang telah diberikan melalui website OSN-PTI pada (01/10). Setelah melalui ujian tertulis dalam bentuk essai, sebagian besar finalis mengaku kualitas soalnya semakin sulit. Arif merupakan salah satu finalis yang mengatakan hal tersebut. “Terus terang saya juga sudah agak lupa dengan materi-materi yang diujikan. Jadi waktu belajar kemarin harus kembali membuka materi kuliah yang dulu pernah dipelajari,” ujarnya. Mahasiswa dari Departemen Biologi angkatan 2007 ini bahkan pernah mengikuti OSN-PTI 2009. Menurutnya OSN-PTI di tahun ini jauh lebih sulit. Setelah melalui ujian essai, pihak panitia kemudian memilih tiga peserta terbaik untuk diberikan kesempatan mempresentasikan makalah open ended yang telah mereka buat di hadapan juri. Pemaparan presentasi tersebut dilakukan di masing-masing departemen sesuai dengan bidang studi yang diujikan.

Setelah menyaksikan presentasi yang dibawakan oleh ke-12 finalis, pihak panitia kemudian memilih tiga peserta terbaik berdasarkan nilai yang diraih. Namun yang berhak mewakili DKI Jakarta ke tingkat nasional hanya juara pertama saja. Panitia pun kemudian mengumumkan Stefi Rahmawati, Harnoko Dwiyogo, Hilmi Aziz (bidang matematika), Syahril, Havid Aqoma K., Hafidz Noor R. (bidang fisika), Abi Sofyan G., Lisa Fitriani, Dwi W. N. (bidang kimia), dan Winna Soleha, Edvan Arif Saputra, Angga Pratama (bidang biologi) sebagai juara pertama, dua dan tiga di masing-masing bidang.

Di tingkat nasional nanti, 132 peserta dari seluruh Indonesia akan bertemu di Pertamina E-Learning Centre untuk bersaing memperebutkan posisi tiga besar. Menurut Wakil Ketua Bidang Teknis, Dr. rer. nat. Yasman S.Si., M.Sc, para peserta yang mewakili tiap provinsinya akan diberikan empat soal makalah open ended. Ditemui usai pengumuman para pemenang tingkat provinsi DKI Jakarta, Yasman mengatakan seleksi tingkat provinsi merupakan miniatur dari seleksi yang akan dihadapi di tingkat nasional. Dari 132 peserta, nantinya akan disaring menjadi 9 peserta terbaik dan diciutkan kembali menjadi 3 peserta terbaik di tiap bidangnya. “Setelah terpilih tiga besar, panitia kemudian akan memberikan tiap orang peserta satu topik makalah open ended yang berbeda,” ujarnya. Masih menurut Yasman, karena semua peserta terpilih yang mewakili DKI Jakarta merupakan mahasiswa FMIPA UI, pihak fakultas akan memberikan bimbingan khusus dengan persiapan yang lebih baik. “Karena saingan mereka di tingkat nasional nanti tidak kalah bagus,” tutur pria yang masih aktif mengajar di Departemen Biologi ini.

Juara 1, 2, dan 3 di masing-masing bidang berhak menerima hadiah berupa uang tunai senilai enam, empat, dan dua juta rupiah. Penyerahan hadiah dilakukan secara simbolis oleh Manajer Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina (Persero), Ganapati Sjastri Satyani. Dalam sambutannya Ganapati kembali menyatakan bahwa tujuan Pertamina mengadakan OSN-PTI karena ingin menjembatani antara dunia kerja dengan dunia akademis. Menurutnya ini merupakan komitmen Pertamina melalui dana CSRnya yang sudah lama ingin diwujudkan. “Selama Pertamina masih beroperasi maka anggaran untuk CSR akan selalu ada,” tegasnya. Ia pun mengharapkan presentasi karya ilmiah yang dipaparkan melalui makalah open ended ini dapat bersinergi dengan dunia bisnis. Dalam acara tersebut Dekan FMIPA, Dr. Adi Basukriadi M.Sc ikut hadir menyaksikan. Acara kemudian ditutup dengan foto bersama seluruh finalis dengan pihak panitia. (SNT)