Dr. Yohanes Edi

Depok (13/01), Teknologi perekam magnetik yang diterapkan dalam akhir abad ke-21 ini dikembangkan ke dalam aplikasi material magnetik yang sangat canggih. Hal itulah yang mendasari dibuatnya penelitian mengenai magnet yang dibuat oleh Yohannes Edi Gunanto. Disertasi yang berjudul “Sintesis dan Karakterisasi La1-xCaxMn1-yCuyO3 Sebagai Bahan Giant Magnetoresistance Dengan Berbagai Variasi x Dan y”.

Bertempat di Gd. Serba Guna BSM FMIPA UI, 11 Januari 2009, Sidang terbuka promosi Doktor dipimpin oleh Dekan FMIPA UI, Dr. Adi Basukriadi, M.Sc. Dan yang menjadi Promotor dan Ko-Promotor adalah Dr. d’Etat. Suharjo Poertadji dan Dr. Budhy Kurniawan. Sementara itu, Dr. Bambang Soegijono, Dr. Agus Purwanto, Dr. M. Aziz Majidi, dan Prof. Dr. Yohanes Surya, bertindak sebagai tim penguji.

Menamatkan S1 di Jurusan Pendidikan Fisika IKIP Sanata Dharma Yogyakarta dan S2 di Jurusan Fisika Program Pascasarjana Fakultas MIPA UI, pria yang memulai S3 nya di tahun 2005 ini tercatat sebagai staf pengajar di Universitas Pelita Harapan dan sempat menjadi staf pengajar dan pembina Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI). 6 buah publikasi ilmiah telah dihasilkannya dan semakin mempermulus jalannya dalam promosi doktor. Dr. Yohanes Edi Gunanto yang dilahirkan dan besar di Yogyakarta berhasil menjadi Doktor di FMIPA UI yang ke-52 dengan predikat “Sangat Memuaskan”.