Mahasiswa FMIPA UI Raih Juara I pada Kompetisi Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) National 5th Juz 2021

Mahasiswa FMIPA UI, Akhlaqul Karimah (Geosains 2021), berhasil mengharumkan nama baik FMIPA UI atas prestasinya sebagai peraih Juara I dalam kompetisi Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) National 5th Juz 2021 yang diselenggarakan secara daring oleh Teman Ngafalmu Official. Kabar gembira tersebut diumumkan secara langsung melalui platform daring Zoom Meeting tepat dua hari setelah babak final berlangsung.

Akhlaqul Karimah atau yang lebih akrab dipanggil Qory membuktikan bahwa ia telah menjadi peserta terbaik dari 100 total peserta yang turut berpartisipasi. Skema yang dilaluinya meliputi babak penyisihan yang terbagi menjadi empat kloter, babak final, dan pengumuman pemenang. Adapun pemenang lomba terdiri dari Juara 1 sampai dengan 3 serta Juara Harapan 1 dan 2.

“Babak penyisihan diadakan melalui Zoom Meeting dan setiap peserta diminta untuk menutup mata untuk menghindari terjadinya indikasi kecurangan. Untuk kategori hafalan yang diuji mencakup juz 1 hingga juz 5 dengan total pertanyaan 3 soal dengan skema sambung ayat. Untuk penilaian sendiri dilihat dari aspek kelancaran hafalan dengan pengurangan nilai jika terjadi nisyan dan taraddud, lalu dari segi tajwid dan fashahah, serta naghom yang dibawakan.” ujar Qory menjelaskan babak penyisihan yang dilaluinya.

Lebih jauh lagi, Qory juga mendeskripsikan babak final yang lebih menantang, di mana tingkat kesulitannya pun juga meningkat.

“Jadi, dari babak penyisihan diambil 5 peserta dengan nilai tertinggi untuk melaju ke babak final. Babak final mendatangkan juri khusus, Ustadz Muhammad Labib Fikri, peraih juara Hifdzil Quran 30 Juz Internasional, serta pengurus lembaga tahfidz Qur’an dan dewan dakwah. Skema final hampir sama dengan penyisihan, namun soal yang diberikan merupakan ayat-ayat mutasyabihat dengan panjang bacaan untuk satu soalnya yaitu kurang lebih satu halaman.” lanjut Qory.

Selain itu, Qory mengungkapkan bahwa hampir semua peserta memiliki kemampuan menghafal yang luar biasa tanpa taraddud dan nisyan, namun ia mengakui bahwa hal yang dapat menjadi nilai tambah baginya yaitu dari aspek tajwid, fashahah, serta tiga macam naghom, di mana aspek tersebut hampir tidak dibawakan oleh peserta lain.

Di balik perjuangannya, Qory juga menceritakan bahwa motivasi utamanya dalam mengikuti kompetisi ini adalah untuk menguatkan kemampuannya untuk menghafal ayat-ayat suci.

“Kalau untuk motivasi terbesarku, aku menganggap lomba ini sebagai kesempatan untuk menguatkan hafalan lagi supaya bisa termurojaah dengan baik. Aku yakin ketika lomba semuanya benar-benar diuji, mulai dari segi mental, kesiapan, hingga pengalaman yang kita dapatkan nantinya bakalan sangat bermanfaat buat kedepannya.” kata Qory. 

Motivasi yang kuat tersebut juga mengantarkan Qory mendapatkan berbagai manfaat berharga. Di akhir sesi wawancara, Qory juga menegaskan bahwa pengalaman lomba bagi mahasiswa sangat penting karena dengan lomba kita dapat melatih mental, meningkatkan keberanian untuk mencoba, dan pantang menyerah. Menurut Qory, manfaat positif tersebut dapat membantu kita supaya dapat lebih berprogress di masa yang akan datang.

Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) National 5th Juz 2021 merupakan ajang kompetisi dan pembelajaran yang mengajak para hafidz dan hafidzah untuk menghafal ayat-ayat suci. Kompetisi tersebut dibuka untuk umum dengan syarat usia 15-25 tahun.

Adapun timeline perlombaan adalah 1-10 November 2021 (Pendaftaran), 13-14 November 2021 (Babak Penyisihan Kloter 1 dan 2), (20-21 November 2021 (Babak Penyisihan Kloter 3 dan 4), 28 November (Babak Final), 30 November (Pengumuman).

 

Artikel disusun oleh : Arrizqy Nadya Khairunissa Yulianto (Geografi 2019)