Sebelas mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) yang merupakan peserta program Indonesian Student Mobility (ISM) tahun 2023 berangkat ke Taiwan pada Minggu (1/10). Kegiatan yang berlangsung selama sepekan penuh tersebut, dilaksanakan dalam rangka memberikan pengalaman belajar dan wawasan internasional kepada peserta, serta memperdalam pemahaman mereka tentang pendidikan dan budaya di Taiwan.
ISM merupakan program mobilitas internasional FMIPA UI yang diperuntukan bagi mahasiswa, guna mengembangkan potensi dan kompetensi yang relevan dengan tantangan global, melalui aktivitas pendidikan, sosial, dan budaya di luar negeri.
Sebelumnya kesebelas mahasiswa tersebut telah mengikuti proses seleksi yang diselenggarakan FMIPA UI melalui unit Kemahasiswaan pada tanggal 21-26 Agustus 2023. Tahap seleksi terdiri dari seleksi administrasi dan wawancara.
Selama kegiatan di Taiwan, mereka didampingi oleh sejumlah pimpinan fakultas, dan dosen, yakni Prof. Dr. rer. nat. Budiawan (Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan) Dr. Dewi Susiloningtyas, M.Si. (Manajer Kemahasiswaan), Twin Hosea W. Kristyanto. M.T. (Dosen Program Studi Geologi), serta salah seorang pendamping dari unit Kemahasiswaan Bintang Mahakarya Sembahen, S.Si.
“Program ISM FMIPA UI untuk tahun 2023 ini dirancang untuk memberikan wawasan yang luas kepada mahasiswa kami tentang pendidikan, sosial, dan budaya di Taiwan,” kata Prof. Dede Djuhana, Ph.D., Dekan FMIPA UI kepada tim humas FMIPA UI saat acara pelepasan peserta ISM 2023, Jum’at (29/9), di Kampus UI, Depok.
Prof. Dede menegaskan kepada kesebelas mahasiswa tersebut untuk menjalankan kegiatan ini sebaik-sebaiknya, sebagai kesempatan dalam mengembangan pengetahuan akademik, membangun jejaring internasional, meningkatkan kesadaran sosial, dan mengenal budaya serta warisan lokal di sana.
Rangkaian kegiatan diawali dengan menghadiri kampus Yuan Ze University (YZU), pada Senin (2/10). Di sana, rombongan mahasiswa disambut oleh Prof. Yun-Chia Liang sebagai Chief of Global Affairs Office YZU, dan selanjutnya rombongan dipandu oleh Bapak Dipta Purwadaria selaku International Liaison dari Global Affairs Office YZU dalam melakukan tur kampus, serta mengunjungi laboratorium. Para mahasiswa juga berkesempatan mengikuti kuliah umum bertema Natural Sciencee and Astronomy yang disampaikan oleh Po-Chieh Yu.
Di hari yang sama, mahasiswa berkesempatan untuk menggelar kegiatan pengabdian masyarakat (Pengmas), melalui penyuluhan tentang mitigasi bencana gempa bumi dengan menggunakan metode Creative Hazard Education seri gempa bumi (CREDO-E), kepada Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Taiwan dan PPI YZU. Inovasi ini digagas oleh dosen dari Program Studi Geologi yakni Twin Hosea W. Kristyanto. M.T.
Di hari berikutnya, Selasa (3/10), kegiatan dilanjutkan dengan mengunjungi College of Life Science dan Department of Physics National Taiwan University (NTU), para mahasiswa disambut hangat oleh Prof. Bor-Luen Chiang sebagai Dean of College of Life Science dan Pao-Ti Chang, Chairman of Department of Physics NTU. Mereka juga mendatangi Museum Zoologi, dan Museum Sejarah NTU.
Di NTU, mahasiswa kembali menggelar kegiatan pengmas. Pengmas kali ini adalah tentang literasi keuangan dan investasi asuransi yang ditujukan kepada Persatuan Pelajar Indonesia di Taiwan (Perpita).
Rabu (4/10), kunjungan berlanjut ke National Palace Museum dan Shilin Night Market untuk memahami lebih jauh tentang sejarah dan perkembangan budaya Taiwan. Mahasiswa juga mengunjungi Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei untuk bersilaturahmi, dan memahami tugas serta fungsi perwakilan pemerintah Indonesia di Taiwan pada Kamis (5/10). Di KDEI rombongan dari FMIPA UI disambut langsung oleh Kepala KDEI Taipei, Iqbal S. Shofwan.
Akhir dari rangkaian kegiatan ISM 2023 di Taiwan ini, ditandai dengan menjelajahi kekayaan geologi di utara Taiwan, termasuk Yehliu Geopark, Jiufen, dan Shifen, yang terkenal dengan formasi geologi uniknya, pada Jum’at (6/10).
Manajer Kemahasiswaan FMIPA UI Dr. Dewi Susiloningtyas, M.Si., mengatakan bahwa program ISM FMIPA UI 2023 berhasil memberikan wawasan internasional yang baik kepada mahasiswa, dan memotivasi mereka untuk menjadi individu yang berdaya saing global.
“Setelah tujuh hari melaksanakan kegiatan yang mendalam dan beragam, mahasiswa FMIPA UI kembali pada tanggal 7 Oktober, membawa pulang pengalaman berharga, persahabatan yang kuat, pengetahuan lebih luas, dan karakter yang terbentuk, sehingga terbentuk juga semangat yang tinggi untuk memiliki daya saing di tingkat global” ujarnya.
