Persoalan lingkungan merupakan masalah global yang terjadi hampir di semua negara, terutama negara berkembang. Berbicara tentang pendidikan berwawasan lingkungan, faktanya, saat ini masyarakat masih membutuhkan. Sehingga, selain edukasi, aksi langsung di lapangan juga tak kalah penting untuk digencarkan. Hal ini terkait perilaku peduli lingkungan yang harus terus dilakukan.
Pentingnya edukasi lingkungan guna meningkatkan wawasan masyarakat menjadi urgensi yang patut mendapat dukungan dan upaya kolektif berbagai pihak, baik kelompok masyarakat, komunitas, organisasi, lembaga pendidikan, industri, dan pemerintah.
Berlatar belakang hal itu, dalam momen menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap tanggal 5 Juni, sejumlah mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Departemen Kimia, melakukan kegiatan sosial bertajuk “Chemistry Soft Movement x Green Chemistry” di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Minggu (28/5/2023).
Di sana, mereka mengajak beberapa peserta yang merupakan pengunjung taman margasatwa ragunan melakukan beragam kegiatan edukatif dan inspiratif. Seperti lomba mengumpulkan sampah, di mana peserta berlomba-lomba mengumpulkan sampah yang berserakan di area Taman Margasatwa Ragunan, dan membuang sampah-sampah tersebut ke tempat sampah terdekat, hingga kampanye tentang pentingnya menjaga lingkungan melalui aksi melukis tote bag bersama-sama, sebagai simbol kreativitas dalam mengurangi penggunaan kantong plastik.
“Kegiatan sosial ini kami gelar dengan tujuan untuk mengajak partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Fokusnya lebih kepada upaya kolektif dalam menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungan” kata Rafa Zahira, selaku ketua pelaksana kegiatan.
Menurutnya, peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia merupakan momen penting untuk mengembangkan perilaku berwawasan lingkungan masyarakat tentang urgensi menjaga, melestarikan, dan melindungi lingkungan hidup.
“Perayaan ini sekaligus membawa esensi bahwa setiap manusia memiliki tanggung jawab moral, dan etika dalam setiap tindakan yang dilakukan terhadap alam serta ekosistem yang merupakan penyokong utama kehidupan,” ujarnya.
Rafa menjelaskan lebih dari 20 partisipan hadir untuk memeriahkan kegiatan tersebut. Sebagai upaya mendukung kampanye ramah lingkungan, ia dan rekan-rekannya dalam aksi tersebut memberikan himbauan kepada para pengunjung untuk membawa botol minum pribadi demi mengurangi penggunaan botol minum sekali pakai. Sebagai apresiasi, Rafa membagikan minuman gel secara gratis kepada peserta.
Senada dengan Rafa, Rizky Alfian Kepala Departemen Sosial dan Lingkungan yang dalam hal ini bertugas sebagai pengawas dan pengarah menyampaikan, melalui kegiatan ini, ia dan rekan-rekan mahasiswa Departemen Kimia FMIPA UI berharap dapat memberikan nilai-nilai pendidikan berwawasan lingkungan kepada masyarakat sebagai proses penyesuaian diri secara timbal balik kepada alam, dan antar sesama manusia.
“Kami berharap kegiatan ini dapat mengedukasi masyarakat tentang isu-isu lingkungan yang sedang dihadapi saat ini. Sehingga kita semua mampu beradaptasi secara timbal balik dengan alam dan sesama,” kata Rizky.
“Dengan menjaga kelestarian alam dan lingkungan, artinya kita menghormati planet ini sebagai rumah bersama juga berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan hidup yang berkualitas untuk generasi mendatang.” imbuhnya.
